Jumat, 24 Desember 2010

Langkah untuk Melindung Anak-anak dari Pornografi Internet

safeinternet-logo
Ceriakan Anak-anak Kita

Berikut Tips 6 langkah untuk melindungi anak-anak dari pornografi internet :
  1. Pasang perangkat lunak Internet Content Filter. Jika perangkat lunak mengijinkan untuk pengaturan berbeda untuk setiap pengguna, disarankan untuk memblokir semua chat room untuk anak-anak di bawah 16. Juga disarankan untuk memblokir program file sharing seperti Kazaa, Limewire, BearShare, dll.
  2. Tempatkan komputer di ruang keluarga atau di tempat yang terbuka, gunakan layar yang mudah terlihat ketika kita lewat.
  3. Buat janji/ikrar keluarga, dan tempelkan pada semua komputer atau notebook yang kita miliki. Review dengan anak kita dan buat mereka menandatanganinya.
  4. Kenali apa yang dilakukan oleh anak-anak kita:
    • Review history dari Internet Browsing. Untuk sebagian besar web browser, kita dapat menekan tombol Ctrl dan tombol H secara bersamaan atau klik tombol History  di web browser. Selain itu, sebagian besar Internet Content Filter memiliki fitur yang memungkinkan kita tahu situs apa yang telah dikunjungi, dan tidak dapat terhapus oleh anak-anak yang paham teknologi sekalipun.
    • Periksa file dokumen terkini yang ditransfer atau yang diakses pada disk.
    • Usahakan surfing bersama-sama dengan anak-anak,  untuk belajar bagaimana mereka menggunakan web. Mengenali situs apa yang disenangi mereka dan bagaimana mereka berinteraksi secara online.
    • Ubah homepage default milik anak kita(halaman utama pada saat pertama kali membuka web browser).
  5. Belajarlah selalu mengenai masalah keamanan online yang terbaru. Banyak sumber yang bisa dipercaya dan up to date di internet, misalnya di http://www.safefamilies.org.
  6. Jadilah contoh atau teladan. Anak-anak selalu melihat perilaku orangtuanya.  Banyak anak-anak pertama kali mengenal pornografi dari materi dewasa yang diperoleh dari orangtua mereka secara tidak sengaja.  Media yang kita pilih, juga dapat mempengaruhi anak-anak kita. Merupakan tanggung jawab kita sebagai orang tua agar mereka tidak terkena materi pornografi atau materi seksual provokatif lainnya. Ini termasuk dari:
- Televisi dan radio
- Penggunaan Internet
- Majalah dan buku-buku serta komik
- Video dan Game
- Gambar-gambar di ponsel


Sumber: http://www.benisantoso.info/?p=781

Tidak ada komentar: